Buku panduan salah satu media cetak yang hingga saat ini masih dipertahankan perpustakaan UMM sebagai media informasi untuk pemustaka terutama mahasiswa baru dan sivitas UMM. Perpustakaan belum bisa meninggalkan peranan media tersebut karena dengan buku panduan sangat membantu perpustakaan dalam menjalin hubungan dengan pemustaka, selain itu buku panduan merupakan petunjuk yang efektif yang dapat digunakan pemustaka untuk mengenal perpustakaan secara garis besar.
Dikemas dengan cara tercetak, padat dan singkat diharapkan buku tersebut mampu memberi informasi yang akurat, efektif dan efesien, karena tujuan buku panduan ini untuk menjelaskan mengenai seluk-beluk perpustakaan, mulai dari jam layanan perpustakaan, macam-macam layanan, hingga cara menggunakan layanan mandiri bagi mahasiswa. Karena saat ini semua proses layanan perpustakaan menerapkan sistem terotomasi yang berbasis IT dengan menggunakan software LASER ( Library Automation Services ). Begitu pula dengan peminjaman koleksi yang sudah dilakukan secara mandiri dengan menggunan PIN (Personal Identification Number ).
Dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih berimbas pada berbagai sektor termasuk perpustakaan karena teknologi akan selalu membawa perubahan – perubahan pada perpustakaan baik dari segi sarana prasarana, fasilitas ataupun layanan bagi para pengguna, maka fungsi buku panduan di sini memiliki peran untuk memberikan informasi – informasi yang berkaitan dengan hal – hal tersebut dan selain itu buku panduan juga berfungsi menjadi sarana promosi dengan dunia luar UMM.
Perkembangan dan perubahan perpustakaan UMM dapat di lihat dan baca pada jejak rekam Perpustakaan yang di tampilkan melalui “Buku Panduan Pemustaka” dari tahun ke tahun. Buku panduan ini sudah ada sejak perpustakaan UMM mulai terotomasi menggunakan software yang dikembangkan oleh tim IT perpustakaan UMM, yaitu LASer (Library Automation Services).